Kelebihan dan Kekurangan Lantai Vinyl
Apa Itu Lantai Vinyl?
Lantai Vinyl atau Laminate Vinyl Tile (LVT) adalah bahan sintetis, khususnya Polyvinyl Chloride (PVC) yang terkenal karena daya tahan dan kemudahan perawatannya. Jenis lantai ini umumnya hadir dalam berbagai pola, warna, dan tekstur sehingga menarik banyak perhatian.
Lantai vinyl terdiri dari empat lapisan bahan, yaitu lapisan pertama yang berfungsi sebagai lapisan terbawah sehingga Anda tidak perlu memasang bahan lain sebelum menggunakan lapisan vinyl.
Lapisan kedua dirancang untuk menyerap kelembapan tanpa merusak material lantai, sedangkan lapisan ketiga mengacu pada lapisan desain yang menampilkan visual lantai, seperti kayu, marmer, dan lainnya. Lapisan terakhir berada di bagian paling atas untuk melindungi lantai dari kerusakan dan keausan.
Terdapat 3 jenis lantai vinyl yang biasanya digunakan sebagai bagian dari interior bangunan, yaitu Vinyl Tile yang mirip seperti keramik, Vinyl Plank yang berbentuk lembaran-lembaran seperti kayu, dan Vinyl Roll yang mirip seperti karpet plastik roll.
Manfaat Memasang Lantai Vinyl
Terdapat beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan ketika memasang lantai vinyl untuk di rumah atau perkantoran. Berikut adalah sejumlah manfaat diantaranya.
1. Dimanfaatkan untuk Menjaga Kebersihan
Lantai vinyl memiliki popularitas tinggi karena kemudahan perawatannya. Karena dapat dibersihkan dengan mudah, karpet vinyl sering digunakan di berbagai tempat seperti rumah, kantor, atau apartemen. Anda hanya perlu menyapu atau mengepel permukaan lantai untuk menjaga kebersihannya.
2. Menyajikan Kenyamanan
Dibandingkan dengan bahan lain seperti keramik, vinyl memberikan rasa kenyamanan yang lebih tinggi karena terbuat dari bahan sintetis, yaitu campuran PVC dengan pasir putih. Ini menghasilkan permukaan vinyl yang lebih lembut dan nyaman saat digunakan.
3. Berfungsi sebagai Penyempurna Permukaan Lantai
Konsep bahwa lantai vinyl tidak cocok untuk lantai dengan permukaan yang tidak rata adalah keliru. Malah, penggunaan lantai vinyl dapat membantu menyempurnakan permukaan lantai yang awalnya tidak rata.
Dengan fleksibilitasnya, lantai vinyl dapat dipasang di area yang memiliki ketidakrataan permukaan. Dengan demikian, setiap ketidakrataan pada permukaan dapat dengan mudah diatasi dengan menggunakan lapisan lantai vinyl.
4. Mempercantik Ruangan
Untuk meningkatkan estetika ruangan, cukup menambahkan dekorasi tidaklah cukup. Anda juga perlu mempertimbangkan penggantian lantai atau flooring untuk menjadi pilihan. Salah satunya adalah dengan menggunakan lantai vinyl yang menyajikan beragam motif menarik yang bisa diterapkan untuk menciptakan tampilan ruangan yang lebih estetik.
6 Kelebihan Lantai Vinyl
Lantai vinyl memiliki sejumlah kelebihan yang menjadikannya pilihan populer dalam dunia desain interior dan konstruksi. Berikut beberapa kelebihan utama lantai vinyl bagi Anda yang tertarik untuk menggunakannya.
1. Harga yang Terjangkau
Salah satu kelebihan utama dari lantai vinyl ialah harganya yang terjangkau dibandingkan dengan beberapa jenis lantai lainnya, seperti kayu keras atau keramik. Tentunya jika Anda menginginkan lantai dengan beragam motif, tetapi terbatas oleh anggaran, lantai vinyl bisa menjadi pilihan yang sangat sesuai.
2. Motif yang Bervariasi
Lantai vinyl dapat meniru tampilan dan tekstur dari berbagai material, seperti kayu alami, batu, dan keramik sehingga Anda akan bisa mendapatkan berbagai motif mewah hanya dengan satu jenis lantai. Pilihan motif yang bervariasi ini juga memudahkan Anda untuk mencocokkan lantai vinyl dengan estetika dan gaya desain interior.
Keberagaman desain ini membuat lantai vinyl menjadi solusi yang sangat fleksibel dan kreatif dalam menciptakan tampilan lantai yang sesuai dengan preferensi Anda.
3. Tahan Terhadap Goresan
Umumnya, lantai vinyl sering dilengkapi dengan lapisan pelindung yang tahan terhadap goresan dan abrasi sehingga menjadikannya sangat tahan lama. Terlebih dalam lingkungan dengan aktivitas terus-menerus, seperti di area komersial atau ruang keluarga yang sering digunakan. Kemampuan lantai vinyl untuk menghadapi goresan berarti bahwa permukaannya akan tetap terlihat bagus, bahkan setelah tahun-tahun penggunaan intensif.
4. Tahan Air
Kelebihan lain dari lantai vinyl berada pada sifatnya yang tidak mudah rusak oleh kelembapan dan dapat menghadapi tumpahan air tanpa meresap atau merusak permukaan sehingga lebih mudah dibersihkan.
Hal ini menjadikan lantai vinyl pilihan yang sangat cocok untuk digunakan di area yang sering lembap, seperti kamar mandi, dapur, ruang bawah tanah, atau area penerimaan di dekat pintu masuk rumah.
5. Perawatan yang Mudah
Lantai vinyl umumnya hanya memerlukan perawatan sederhana yang meliputi penyapuan atau penggunaan vakum secara rutin untuk menghilangkan debu dan kotoran, serta pembersihan basah sesekali dengan pembersih yang sesuai.
Selain itu, lantai vinyl biasanya tahan terhadap noda dan tumpahan sehingga Anda dapat membersihkannya dengan mudah. Melalui perawatan yang tepat, lantai vinyl dapat tetap terlihat bagus dan tahan lama selama bertahun-tahun sehingga menjadikannya pilihan yang praktis bagi Anda yang ingin meminimalisir pengeluaran anggaran untuk perawatan.
6. Mudah dipasang
Kelebihan terakhir dari lantai vinyl adalah dapat dipasang dengan cepat dan mudah, terutama jika Anda memilih jenis lantai vinyl dengan sistem penguncian atau lembaran gulung yang dapat ditempelkan.
Bahkan sebagian besar merek mewah kini menawarkan jenis lantai vinyl “berperekat†yang cukup dilepaskan bagian belakangnya dan dapat langsung direkatkan pada lantai.
Proses pemasangan yang mudah dapat menghemat waktu dan biaya tenaga kerja dalam proyek renovasi. Bukan hal mustahil juga kalau Anda ingin menyelesaikan instalasi sendiri dengan pengetahuan dasar dan peralatan yang sesuai.
6 Kekurangan Lantai Vinyl
Meskipun lantai vinyl memiliki banyak kelebihan, masih terdapat beberapa kekurangan lantai vinyl yang sebaiknya Anda pertimbangkan sebelum menggunakannya.
1. Mudah Berubah Warna
Salah satu kekurangan lantai vinyl yang perlu diwaspadai ialah warnanya yang dapat pudar jika terpapar sinar matahari UV secara berlebihan. Oleh karena itu lantai vinyl yang terpasang di area dengan paparan sinar matahari langsung harus dijaga dengan hati-hati.
2. Tidak Cocok Untuk Desain Eksterior
Lantai vinyl nyatanya tidak cukup tahan dengan paparan elemen eksternal seperti suhu ekstrem, sinar UV, hujan, dan cuaca buruk. Jika digunakan di luar ruangan, lantai vinyl cenderung cepat rusak dan pudar sehingga akan mengurangi daya tahannya, serta mengakibatkan potensi perubahan warna yang lebih cepat.
Oleh karena itu lantai vinyl lebih cocok digunakan untuk aplikasi interior, seperti di dalam rumah, kantor, atau bangunan komersial.
3. Sulit Dilepas
Masalah lain dari penggunaan lantai vinyl adalah ketika harus dilepaskan atau dihapus, terlebih jika sudah terpasang dalam waktu yang lama, terlebih jika lantai direkatkan secara permanen.
Hal Ini dapat mengakibatkan adanya biaya tambahan dan kerumitan saat Anda ingin mengganti atau memperbarui lantai vinyl. Oleh karena itu, pemilihan jenis lantai vinyl dan metode instalasi yang sesuai di awal dapat membantu menghindari masalah ini di masa mendatang.
4. Tidak Ramah Lingkungan
Kekurangan lainnya dari lantai vinyl terletak pada bahan dasar pembuatannya, yaitu PVC. Meskipun PVC termasuk bahan yang tahan lama, penggunaannya dapat menghasilkan dampak negatif pada lingkungan, seperti emisi gas berbahaya selama produksi dan pembakaran.
Selain itu, bahan sintetis cenderung tidak dapat terurai secara alami sehingga lantai vinyl yang sudah usang bisa menjadi masalah pembuangan yang sulit.
5. Tidak Seawet Lantai Keramik
Meskipun tahan terhadap air, lantai vinyl tidak sekuat lantai keramik atau batu dalam menahan kelembapan. Lantai vinyl dapat mengatasi tumpahan cairan dan kelembapan sehari-hari dengan baik, tetapi jika terjadi tumpahan besar atau kebocoran, hal ini bisa mengakibatkan kerusakan serius.
Selain itu, lantai vinyl dapat rentan terhadap kerusakan akibat tusukan benda tajam, misalnya seperti terpapar pisau, silet, cutter, dan sejenisnya. Kaki furnitur yang berada di atas lantai vinyl juga dapat dianggap sebagai benda tajam, jika kaki furnitur tersebut tidak dilapisi dengan bahan karet.
6. Rapuh Terhadap Suhu Ekstrem
Lantai vinyl cenderung menjadi rapuh pada suhu yang sangat rendah atau sangat tinggi. Pada suhu rendah, lantai vinyl dapat mengeras dan menjadi rentan terhadap retakan atau pecah, sementara pada suhu yang sangat tinggi, bahan lantai ini bisa melunak dan menjadi mudah rusak. Artinya lantai vinyl sangat tidak cocok untuk penggunaan di area yang mengalami perubahan suhu secara ekstrem.
Melalui pemahaman berbagai kelebihan dan kekurangan lantai vinyl, Anda jadi bisa membuat keputusan yang tepat. Lantai vinyl memang banyak menawarkan kepraktisan dalam perawatan, desain yang menawan, serta harga yang lebih terjangkau. Namun Anda tetap perlu mempertimbangkan berbagai kekurangannya agar tidak menyesal pada kemudian hari.
Demi mendapatkan hasil terbaik, Anda perlu memilih lantai vinyl berkualitas tinggi yang sesuai dengan kondisi lingkungan. Itu sebabnya Kawan Lama Solution menyediakan pilihan lantai vinyl unggulan dengan kualitas terbaik untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi Anda.
Produk lantai vinyl dari Kawan Lama Solution hadir dengan desain yang menarik dan ketahanan yang teruji sehingga Anda bisa mendapatkan tampilan terbaik untuk rumah.
Sumber :
- https://balianflooring.id/kekurangan-dan-kelebihan-lantai-vinyl/
- https://22lasers.com/blog/apa-itu-lantai-vinyl/
- https://www.forbes.com/home-improvement/flooring/vinyl-flooring-pros-cons/
- https://www.bobvila.com/articles/vinyl-flooring-pros-and-cons/
- https://www.forbes.com/home-improvement/flooring/all-about-vinyl-flooring/