5 cara menghitung luas ventilasi rumah
Begini Cara Menghitung Luas Ventilasi Rumah yang Benar!
1. Menghitung Ventilasi Jendela Berdasarkan Luas Ruangan
Umumnya, luas ventilasi yang ideal adalah sekitar 5-10% dari luas ruangan.
Jadi, jika ruangan berukuran 20 m², ventilasi yang diperlukan sekitar 1-2 m².
Contoh Perhitungan:
Ruang tamu 25 m², maka ventilasi yang diperlukan:
5% x 25 m² = 1,25 m²
2. Menggunakan Rasio Ventilasi yang Direkomendasikan
Menurut standar umum, ventilasi alami harus memiliki rasio 1:10 terhadap luas lantai. Artinya, setiap 10 m² ruangan memerlukan setidaknya 1 m² ventilasi.
Contoh:
Ruangan berukuran 30 m²
Maka luas ventilasi = 30 m² ÷ 10 = 3 m².
3. Mengukur Dimensi Fisik Ventilasi
Ukur panjang dan lebar bukaan ventilasi (misalnya jendela atau kisi-kisi) dengan meteran. Kalikan hasilnya untuk mendapatkan luas.
Contoh:
Jendela berukuran 1,5 m x 1 m
Maka luas ventilasi = 1,5 m².
4. Menggunakan Software Desain atau Kalkulator Online
Alat digital seperti kalkulator luas ventilasi bisa membantu mendapatkan hasil yang cepat dan akurat, terutama pada desain yang lebih kompleks.
5. Konsultasi dengan Ahli Bangunan
Jika Anda menginginkan hasil yang cepat, terlebih proyek Anda sendiri memiliki skala yang besar atau minimal desain ventilasi yang rumit, maka berkonsultasi dengan kontraktor dapat menjadi solusi terbaik untuk Anda lakukan!
Sebab, kontraktor sendiri terdiri dari orang-orang berpengalaman yang memiliki jam terbang tinggi dalam menghitung luas ventilasi yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan di dalam ruangan dengan mempertimbangkan faktor angin, iklim, dan posisi bangunan.
Kontraktor Hijau sendiri merupakan kontraktor jasa bangun & renovasi rumah terpercaya yang sudah berpengalaman membangun ratusan rumah impian sejak tahun 2020.
Kami dikenal unggul dalam mendesain rumah yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan spesifik maupun gambaran rumah impian orang-orang, termasuk dalam hal ini kebutuhan ventilasi pada rumah!
Rata-rata klien kami mengaku 100% PUAS dengan hasil kerja kami, karena hasil bangun rumah kami yang 100% dengan desain rumah di awal.
Sekarang saatnya, Anda menggunakan jasa kontraktor kami untuk mewujudkan impian Anda tanpa repot!
Gunakan jasa kontraktor Hijau sekarang!
Kami siap melayani di area sekitar riau, ya!
Kontraktor: Pengertian, Tugas, dan Perusahaan Kontraktor Terbaik
merupakan salah satu profesi yang penting. Pengerjaan pembangunan untuk sebuah hunian, gedung perusahaan, dan lain sebagainya bukanlah sesuatu yang mudah dan tidak boleh sembarangan. Selain harus selektif, kita juga harus memikirkan hinggal hal-hal detail jika hendak merencanakan pembangunan. Pihak yang akan hadir untuk membantu kita dalam proyek pembangunan ialah kontraktor.
Meskipun untuk menggunakan jasa kontraktor diperlukan budget tambahan, pengerjaan proyek pembangunan dapat dikerjakan dengan lebih terstruktur dan hasilnya lebih memuaskan. Hasil yang lebih memuaskan tersebut ialah karena dalam mengerjakan tugasnya, para kontraktor akan menyelesaikannya proyek pembangunan dengan terspesialisasi.
Di negara Indonesia ini sendiri, kontraktor merupakan salah satu profesi yang sangat penting dalam pembangunan infrastruktur di jalanan. Beberapa insfrastruktur tersebut merupakan salah satu aspek penting yang mendukung kemudahan hidup masyarakat. Tidak heran jika profesi kontraktor sehari-harinya menghabiskan waktu di di lapangan.
5 hal yang harus di perhatikan untuk melihat plafon
Plafon, atau langit-langit, adalah bagian atas interior bangunan yang berfungsi sebagai penutup ruang di antara atap dan area dalam ruangan. Selain sebagai elemen fungsional untuk melindungi ruangan dari debu atau kebisingan yang mungkin datang dari bagian atas, plafon juga memiliki peran estetika yang penting dalam desain interior. Berikut adalah beberapa poin penting terkait plafon:
1. Fungsi Plafon
- Peredam Suara: Plafon membantu mengurangi kebisingan dari lantai di atasnya, terutama jika dipasang di bangunan bertingkat.
- Estetika: Plafon memberikan tampilan yang rapi dan sering digunakan untuk menyembunyikan instalasi kabel, pipa, atau ventilasi.
- Sirkulasi Udara: Plafon juga dapat mendukung sirkulasi udara yang baik melalui ventilasi, menjaga suhu di dalam ruangan tetap nyaman.
- Pencahayaan: Banyak desain plafon yang mengintegrasikan sistem pencahayaan seperti lampu gantung atau lampu tersembunyi (recessed lighting), memberikan suasana pencahayaan yang lebih estetis.
2. Jenis-Jenis Plafon
Ada berbagai jenis plafon yang dapat digunakan, tergantung pada kebutuhan dan gaya desain interior:
- Plafon Gypsum: Terbuat dari bahan gypsum yang ringan dan mudah dipasang. Plafon gypsum populer karena permukaannya yang halus dan mudah dibentuk sesuai desain yang diinginkan.
- Plafon PVC: Terbuat dari bahan polivinil klorida (PVC) yang tahan terhadap kelembaban dan rayap, sehingga cocok digunakan di area yang rentan lembab seperti dapur atau kamar mandi.
- Plafon Kayu: Memberikan tampilan alami dan hangat pada ruangan. Biasanya digunakan pada desain rumah bergaya tradisional atau klasik.
- Plafon Metal: Plafon dari bahan metal seperti aluminium atau baja sering digunakan pada bangunan komersial atau industri karena daya tahannya yang tinggi.
- Plafon Akustik: Dirancang khusus untuk mengurangi gema dan suara dalam ruangan, plafon ini biasanya dipasang di ruang konferensi, bioskop, atau studio.
3. Desain Plafon
Desain plafon bisa bervariasi, mulai dari yang sederhana hingga yang sangat dekoratif:
- Plafon Rata (Flat Ceiling): Tipe plafon yang paling umum digunakan dengan permukaan datar dan polos.
- Plafon Drop (Drop Ceiling): Digunakan untuk menyembunyikan instalasi mekanikal, listrik, dan sistem ventilasi di atasnya.
- Plafon Katedral (Cathedral Ceiling): Plafon yang mengikuti bentuk atap, menciptakan kesan luas dan terbuka.
- Plafon Tray (Tray Ceiling): Plafon dengan bagian tengah yang lebih tinggi atau lebih rendah dari sekelilingnya, sering digunakan untuk memberikan dimensi tambahan pada ruangan.
4. Keuntungan Memasang Plafon
- Peningkatan Estetika: Plafon yang didesain dengan baik dapat meningkatkan nilai estetika ruangan secara keseluruhan.
- Penghematan Energi: Plafon yang diisolasi dengan baik membantu mengatur suhu di dalam ruangan, yang berujung pada penghematan energi, terutama dalam penggunaan AC atau pemanas.
- Nilai Properti: Rumah atau bangunan dengan plafon yang dirawat dan didesain dengan baik dapat meningkatkan nilai properti.
5. Tips Memilih Plafon
- Sesuaikan dengan Tema Interior: Pastikan jenis dan desain plafon sesuai dengan tema atau gaya desain interior ruangan.
- Pilih Bahan yang Sesuai: Sesuaikan bahan plafon dengan kondisi ruangan, seperti memilih plafon yang tahan air untuk kamar mandi atau dapur.
- Pertimbangkan Pencahayaan: Integrasikan pencahayaan dengan desain plafon untuk mendapatkan efek pencahayaan yang optimal.
PAGAR TRALIS
Pagar tralis adalah jenis pagar yang terbuat dari rangkaian besi atau baja yang diatur sedemikian rupa untuk menciptakan pola atau desain tertentu. Pagar ini biasanya digunakan sebagai pembatas area, baik untuk rumah tinggal, perkantoran, taman, maupun fasilitas umum lainnya. Selain berfungsi sebagai pembatas, pagar tralis juga memberikan perlindungan dan estetika bagi bangunan atau area yang diapitnya.
1. Jenis-Jenis Pagar Tralis
Ada beberapa jenis pagar tralis yang sering digunakan, antara lain:
- Pagar Tralis Besi: Terbuat dari material besi yang kuat dan tahan lama. Besi sering dilapisi dengan cat anti karat agar tahan terhadap cuaca.
- Pagar Tralis Baja: Baja dikenal lebih kuat dari besi biasa. Pagar tralis baja biasanya digunakan pada bangunan yang membutuhkan tingkat keamanan lebih tinggi.
- Pagar Tralis Aluminium: Jenis ini lebih ringan daripada besi dan baja, namun tetap tahan lama dan memiliki ketahanan terhadap karat yang baik.
2. Kelebihan Pagar Tralis
Pagar tralis memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:
- Keamanan: Pagar tralis sering digunakan untuk memberikan perlindungan tambahan bagi rumah atau properti. Dengan desain yang kokoh, pagar ini sulit untuk dirusak.
- Estetika: Banyak pagar tralis yang dibuat dengan desain yang menarik, menambah nilai estetika sebuah bangunan.
- Ventilasi dan Cahaya: Karena terbuat dari bahan yang berbentuk rangkaian, pagar tralis tidak menghalangi sirkulasi udara dan cahaya, sehingga area di dalamnya tetap terang dan sejuk.
- Tahan Lama: Terutama jika dibuat dari bahan berkualitas seperti baja atau besi yang dilapisi cat anti karat, pagar tralis dapat bertahan dalam waktu yang lama.
3. Pemasangan dan Perawatan Pagar Tralis
Pemasangan pagar tralis relatif mudah jika dikerjakan oleh tenaga ahli. Namun, perawatan pagar tralis juga penting untuk memastikan keawetannya. Pagar besi dan baja perlu dilapisi cat secara berkala untuk mencegah karat, sementara aluminium lebih minim perawatan karena tahan terhadap korosi.
4. Penggunaan Pagar Tralis
Beberapa penggunaan umum pagar tralis antara lain:
- Rumah Tinggal: Pagar tralis sering dipasang di sekitar rumah untuk menambah perlindungan dan keindahan.
- Gedung Perkantoran: Selain sebagai pengaman, pagar ini juga memberikan tampilan modern dan minimalis bagi gedung-gedung perkantoran.
- Taman atau Area Publik: Pagar tralis juga sering digunakan untuk membatasi taman atau area publik, karena tidak menghalangi pemandangan sekaligus tetap memberikan perlindungan.
- Gudang dan Fasilitas Industri: Penggunaan pagar tralis di fasilitas industri atau gudang berfungsi untuk menjaga keamanan dan mencegah akses yang tidak diinginkan.
5. Desain dan Tren Pagar Tralis
Desain pagar tralis terus berkembang sesuai dengan tren arsitektur dan desain bangunan. Beberapa desain modern mengusung gaya minimalis dengan pola geometris yang sederhana namun elegan. Sementara itu, pagar tralis dengan motif klasik tetap menjadi favorit di kalangan pemilik rumah yang menyukai kesan mewah dan tradisional.
Atap Kanopi rumah kekinian? Perhatikan 3 Hal Ini
Kanopi adalah bagian dari sebuah unit properti yang berwujud atap tambahan. Sebagai bagian dari struktur bangunan, kanopi ini akan berfungsi untuk melindungi unit properti dari panas dan hujan. Pengaplikasian kanopi ini biasanya bisa kita dapati di bagian depan atau samping dari sebuah unit properti.
Dengan kehadiran kanopi maka akan muncul ruang baru yang bisa digunakan untuk beberapa keperluan seperti area bermain, garasi dan dan carport, gudang, taman dan lainnya. Meski punya fungsi sebagai tambahan ruang, namun keberadaan kanopi yang terlihat dari luar membuat Anda juga perlu menghadirkan nilai estetika pada bagian ini. Nah berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan menghadirkan kanopi pada properti.
- Kenali Jenis-jenis Kanopi
Sebelum memasang kanopi, Anda memang perlu memahami beberapa jenis kanopi, yaitu :
Atap Kanopi uPVC DR.SHIELD
Bila kamu ingin atap yang awet, murah, aman, nyaman dan mudah pemasangannya, bisa menerapkan kanopi jenis uPVC DR.SHIELD. Atap uPVC yang terbuat dari bahan Unplasticized Polyvinyl Chloride ini memang dikenal sebagai material yang cocok digunakan untuk negara tropis yang memiliki intensitas cuaca panas dan hujan tinggi. Jadi meski hujan dan panas datang terus-menerus, Anda tak perlu khawatir karena kanopi atap uPVC DR.SHIELD ini akan tetap kokoh dan awet.
Atap Polycarbonate
Jenis kanopi pertama yakni kanopi atap polikarbonat. Sesuai namanya maka jenis kanopi ini akan menggunakan atap polycarbonate (polikarbonat) yang dibuat dari plastik berongga. Atap dengan bahan polikarbonat sendiri memiliki berbagai warna, model dan desain.
Atap Kanopi Spandek/Zyncalum
Berikutnya, ada kanopi jenis spandek yang memiliki bentuk bergelombang. Kanopi yang menggunakan atap yang lebih kaku ini memiliki tingkat keawetan yang lebih dari pada atap polikarbonat. Atap yang dibuat dari campuran bahan aluminium dan seng ini memiliki ketahanan dalam waktu yang lama.
Atap Kanopi Kaca
Jika kamu ingin kanopi yang lebih memiliki nilai estetik (keindahan), maka kanopi kaca bisa dijadikan pilihan. Selain mampu menghadirkan keindahan, kanopi dengan atap kaca ini bisa menciptakan suasana yang lebih luas dan terbuka saat berada di bawahnya.
2. Tips Memasang Kanopi
Agar kamu mendapatkan kanopi yang tepat dan banyak gunanya, bisa menerapkan beberapa tips pemasangannya berikut ini:
- Pertama, aturlah anggaran pembuatan kanopi ini dengan baik. Pastikan budget untuk pembuatan kanopi ini tidak membebani finansial Anda.
- Agar budget sesuai dengan keadaan finansial, pastikan memilih material rangka dan atap yang sesuai kebutuhan. Pastikan pula Anda memilih material yang tahan lama agar tidak sering mengeluarkan untuk biaya perawatan atau perbaikan.
- Jangan lupa ukur luas lahan yang akan di pasang kanopi. Dari ukuran ini juga Anda akan mendapatkan gambaran biaya yang akan dikeluarkan.
- Terakhir, pilih jasa pemasangan kanopi terbaik dan berpengalaman.
3. Kenali Dua Bagian Kanopi
Kanopi sendiri terdiri dari dua bagian utama yaitu rangka dan atap. Karena akan berfungsi sebagai peyangga rumah maka pada bagian rangka ini Anda harus memperhatikan kekuatannya. Usahakan rangka atap kanopi ini menggunakan bahan yang kokoh dan tidak cepat berkarat. Beberapa bahan yang cocok untuk kanopi ini yaitu besi, baja serta kayu yang berkualitas.
Sementara itu pada bagian atap, Anda juga perlu memperhatikan dengan seksama. Tidak hanya harus kokoh dan tahan lama, Anda juga harus memastikan atap kanopi ini mampu menghadirkan kenyamanan dan juga anti bocor.
Rumah ku surga ku??? SMB siap mewujudkan rumah impian anda
Rumah ku surga ku??? Benar segalanya dimulai dari rumah Bahkan maju nya suatu negri itu pun di mulai dari rumah…
CV. SMB siap mewujudkan rumah impian anda Dapatkan konsultasi gratis dengan memfollow ig kita @smb_official_riau @smb_official_riau Dan hubungi wa kita 0823-9162-9215Website kita juga tertera di
#bio#smb#sahabatmultibangunan#design#consultant#contractor#interiordesign
#interiorpekanbaru#kontraktorcitraland#kontraktorpekanbaru#kontraktordipekanbaru
#jasabangunanpekanbaru#tukangpekanbaru#tukangdipekanbaru#jasarenovasipekanbaru#jasarenovasidipekanbaru
9 Cara Cerdas Memilih Rumah yang Baik di Perumahan
- Arah Rumah
- Taman
- Posisi Rumah
- Kondisi Keamanan